Puluhan mahasiswa yang tergabung dengan PC PMII Situbondo, saat ditemui oleh Ketua Komisi I DPRD Situbondo, Hadi Prianto di ruang Rapat gabungan Komisi DORD Situbondo ( Foto : Syamsuri/Suaraindonesia.co.id)
SUARA INDONESIA,SITUBONDO – Puluhan mahasiswa yang tergabung dengan PC PMII Situbondo mendatangi kantor DPRD dalam rangka untuk melakukan audinsi dengan komisi III DPRD dan pihak pihak instansi terkait.
Hal ini dilakukan karena ada beberapa masalah isu agraria yang ada di Kabupaten Situbondo, setelah dikaji oleh PC PMII masih banyak pertambangan yang melakukan aktifitas ditengarai belum lengkap ijinnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur LBH PC PMII Situbondo, Hairuddin di kantor DPRD Situbondo.Selasa (28/11/2024)
Menurutnya, kedatangan kami bersama PC PMII Situbondo ke Komisi III DPRD untuk melakukan audiensi, karena nasih banyak masalah terkait keabsahan ijin pertambangan yang ada di Kabupaten Situbondo.
“Jadi kami ini sudah dua kali datang ke Komisi III DPRD Situbondo, namun tidak pernah ditemui oleh anggota komisi III DPRD selaku wakil dari rakyat, tentu kami bersama puluhan mahasiswa sangat kecewa, karena tidak ada satupun anggota Komisi III DPRD Situbondo yang ngantor,”ujarnya.
Kata, Haeruddin, padahal kami bersama teman teman PMII Situbondo punya itikat baik dan bermitra dengan DPRD Kabupaten Situbondo, tetapi kedatangan kami justru tidak diindahkan, khususnya oleh anggota Komisi III DPRD Situbondo.
“Dalam permasalahan pertambangan kali ini, kami sebenarnya ingin mengetahui secara detail terkait masalah ijin tambang yang beraktifitas di Kabupaten Situbondo,”jelasnya.
Sebab, setelah kami turun bersama Pengurus dan anggota PC PMII Situbondo ke lokasi tambang di Desa Sumberanyar, ternyata tambang yang beraktifitas disana ditengarai melanggar titik koordinat, tutur Haeruddin
“Oleh sebab itu, pihaknya selaku LBH PC PMII Situbondo mewakili lembaga PC PMII akan mengambil langkah langkah setelah ada koordinasi bersama pengurus, untuk langkahnya tidak bisa saya sampaikan sekarang, karena masih belum ada koordinasi konkrit dengan teman teman PC PMII,”bebernya.
Sementara, Ketua Komisi I DPRD Situbondo, Hadi Prianto mengatakan pihaknya tadi menemui kedatangan PC PMII Situbondo untuk melakukan proses audensi kepada Komisi III DPRD Situbondo.
“Sebenarnya surat audensi itu sudah dilayangkan oleh PC PMII ke DPRD Situbondo sudah tanggal 23 Nopember 2023 lalu, yang isinya kalau gak salah PC PMII meminta untuk audiensi dengan Komisi III DPRD Situbondo, terkait masalah pertambangan yang ada di Kabupaten Situbondo,”ujarnya.
Menurutnya, PC PMII Kabupaten Situbondo selain mau audiensi bersama Komisi III DPRD Situbondo, juga meminta agar Komisi III DPRD Situbondo agar bisa bersama sama dengan pihak Kepolisian, PUPP dan Satpol PP untuk duduk bersama.
“Namun secara tidak langsung teman teman Komisi III DPRD Situbondo masih belum siap, karena Ketuanya masih Umroh, dan anggotanya sendiri masih ada kegiatan lain, sehingga tidak bisa menemui dan hadir di kantor DPRD.
“Sehingga Komisi III DPRD juga tidak bisa mengundang beberapa pihak yang dimohon oleh PC PMII Situbondo, karena masih belum siap, akhirnya PC PMII tidak melanjutkan audiensi, selanjutnya mereka masih belum tahu tindaklanjutnya seperti apa, apakah akan bersurat ulang ke komisi III DPRD atau akan menggunakan aksi aksi yang lain,”pungkasnya (Syam)
“Pewarta”: Syamsuri
“Editor”: Imam Hairon
ยป Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
