Ada Banyak yang Mengaku-ngaku Sebagai Wartawan, Lebih Banyak daripada Wartawan Profesional

by -145 Views
Ada Banyak yang Mengaku-ngaku Sebagai Wartawan, Lebih Banyak daripada Wartawan Profesional

Magang
05 Mei 2024 | 21:05 Dibaca 170 kali
Berita
Jumlah Mengaku-ngaku Wartawan Jauh Lebih Banyak, Dari Wartawan Profesional

(Tengah Berbaju Ungu) Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu saat menghadiri acara penutupan UKW di Surabaya, Sabtu (04/05/2024).

SUARA INDONESIA, SURABAYA – Jumlah yang mengaku-ngaku wartawan jauh lebih banyak dari pada wartawan yang profesional.

Pernyataan itu, disampaikan Ketua Dewan Pers Ninik rahayu, disela-sela kegiatan penutupan uji kompetensi wartawan yang diselenggarakan Dewan Pers bekerja sama dengan PWI, IJTI, PFI dan Unitomo di Surabaya, Sabtu (04/05/2024).

“Jumlah yang mengaku-ngaku wartawan jauh lebih banyak dari wartawan yang profesional. Namun, dengan adanya uji kompetensi wartawan ini, nantinya akan tersaring di masyarakat. Biasanya, mereka terkesan akan bersembunyi di balik kemerdekaan pers,” paparnya.

Diakui Ninik, masyarakat di jaman dulu sangat mengetahui bahwa berita itu dihasilkan oleh jurnalis atau wartawan.

“Sekarang masyarakat dibuat bingung. Mana berita mana informasi. Mana yang hoax dan tidak. Sehingga sulit dibedakan. Apalagi informasi itu disebarkan lewat platform media sosial,” katanya.

Salah satu tantangan yang harus dihadapi oleh wartawan, menurutnya adalah bagaimana merebut hati masyarakat.

“Wartawan yang kompeten, harus berani menyuarakan kebenaran dan memberikan hak konstitusional yang menjadi hak dan milik masyarakat,” tutupnya. (Gilang Gibran)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Magang
Editor : Imam Hairon