Kantor Urusan Agama (KUA) di Probolinggo Menggelar Rashdul Kiblat secara Serentak, Begini Tahapannya

by -171 Views

Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kabupaten Probolinggo melakukan kalibrasi atau penentuan kembali arah kiblat di beberapa masjid, Senin sore (27/5/2024). Fenomena Rashdul Kiblat merupakan peristiwa astronomi, di mana posisi matahari tepat berada di atas Ka’bah. Fenomena langka ini dimanfaatkan umat Islam untuk memverifikasi kembali arah kiblat di beberapa masjid apakah telah sesuai dengan ketentuan ilmu Falakiyah.

Proses verifikasi dilakukan dengan melihat bayangan benda tegak lurus pada waktu yang ditetapkan. Rashdul Kiblat atau Istiwa’ A’dham terjadi 2 kali dalam setahun, yaitu antara tanggal 27-28 Mei dan 15-16 Juli. KUA Tongas adalah salah satu yang menggelar Rashdul Kiblat dari 24 KUA se-Kabupaten Probolinggo. Penentuan kembali arah Kiblat dilakukan KUA Tongas di Masjid Athiyatul Karim, Dusun Klumprit, Desa Tongas Wetan.

Pelaksanaannya diikuti oleh Kepala KUA beserta seluruh staf, pengawas madrasah, dan penyuluh agama Islam. Rashdul Kiblat KUA Tongas juga melibatkan Ketua PCNU Kabupaten Probolinggo, MWC NU Kecamatan Tongas, dan sejumlah tokoh agama setempat serta dipantau langsung oleh petugas Seksi Bimas Islam Kemenag Kabupaten Probolinggo.

Rashdul Kiblat dimulai sejak pukul 16.00 WIB, sedangkan waktu acuan penentuan arah Kiblat adalah pukul 16.18 WIB sesuai dengan arahan Kemenag RI. Ketua PCNU Kabupaten Probolinggo, Kiai Abd. Hamid, menyatakan apresiasinya atas pelaksanaan Rashdul Kiblat. Sedangkan Kepala KUA Tongas, Wildan Mahbubul Haq, mengatakan bahwa fenomena ini adalah waktu yang tepat untuk mengecek kembali arah kiblat di masjid-masjid dan musala.

Setiap KUA, termasuk di Tongas, melakukan sosialisasi dan pengecekan kembali di beberapa masjid. Jika terdapat pergeseran arah Kiblat dalam batas toleransi ilmu Falakiyah, tidak perlu menggeser arah Kiblat. Namun, jika pergeseran melebihi batas toleransi, shaf salat yang disesuaikan kembali. Selain itu, proses sosialisasi dan pengecekan harus melibatkan beberapa tokoh ulama setempat dan pimpinan organisasi keagamaan untuk menghindari gesekan di masyarakat.

Ditjen Bimas Islam Kemenag RI mengimbau umat muslim di Indonesia untuk mengecek arah Kiblat pada Senin dan Selasa, 27 dan 28 Mei 2024 pada pukul 16.18 WIB.