Analyst Says: Public Trust and Confidence in Prabowo-Gibran Examined by Kompas Research Response

by -82 Views

Jakarta – Analis politik dan dosen di Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, mengamati adanya kelanjutan kepercayaan dan keyakinan publik dari pemerintahan Presiden Joko Widodo ke pemerintahan Prabowo Subianto yang akan datang.

Kelanjutan ini terlihat dari hasil survei Kompas Research yang baru-baru ini menunjukkan transisi pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo, yang didasarkan pada berbagai faktor.

Ujang mencatat bahwa survei tersebut mencerminkan tingkat kepercayaan publik yang tinggi berdasarkan penyelesaian berbagai isu nasional seperti tantangan ekonomi dan kesehatan, yang telah dikelola secara efektif selama pemerintahan Jokowi dan diharapkan akan berlanjut di bawah pemerintahan Prabowo.

“Percaya diri luar biasa masyarakat Indonesia terhadap Prabowo-Gibran patut diapresiasi karena diharapkan dapat memimpin Indonesia menuju negara yang makmur, adil, dan diakui secara internasional,” kata Ujang kepada wartawan pada Sabtu (22 Juni).

Dia percaya bahwa pencapaian ini memberikan momentum signifikan bagi Prabowo-Gibran untuk mengelola dan memperkuat Indonesia lebih jauh, dengan tujuan kesejahteraan masyarakat dalam lima tahun ke depan setelah pelantikan mereka pada 20 Oktober.

“Masyarakat sangat bangga bahwa Prabowo-Gibran akan mampu membawa perubahan dan perbaikan yang diinginkan dalam lima tahun ke depan,” jelasnya.

Dalam konteks ini, Ujang juga mencatat bahwa masyarakat Indonesia berharap Prabowo-Gibran akan melanjutkan warisan pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.

Menurut survei Kompas Research yang meliputi dua periode pemerintahan Jokowi-Ma’ruf, kepuasan publik secara konsisten positif, dengan tingkat kepuasan mencapai puncaknya menjelang akhir masa jabatan mereka.

“Saat ini, tidak kurang dari tiga perempat responden puas dengan kinerja Presiden Jokowi. Meskipun ada beberapa masalah yang terus berlangsung, tingkat kepercayaan terhadap pemerintah tetap tinggi,” catat Kompas Research dalam sebuah artikel survei yang diterbitkan pada Sabtu (22 Juni) di Kompas.id.

Kompas Research menyatakan berdasarkan temuan ini, publik percaya bahwa evaluasi dan tuntutan tersebut diharapkan akan berlanjut dengan pemerintahan baru.

Dari temuan Kompas Research, 83,6% publik yakin bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran akan meningkatkan martabat bangsa secara internasional.

Selain itu, 83,6% percaya bahwa pemerintahan baru akan memperkuat pertahanan nasional, 67,6% yakin pada peningkatan nilai tambah dari pengolahan sumber daya alam (pengolahan hulu), 68,5% yakin pada pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih baik, 62,4% percaya pada penciptaan peluang kerja baru, dan 69% mengharapkan terwujudnya kedaulatan pangan.

Selain itu, 57,3% yakin pada implementasi program makanan bergizi gratis, 72,4% pada penyelesaian pembangunan ibu kota baru, dan 64,8% pada pemberantasan korupsi di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka oleh Kompas Research dari 27 Mei hingga 2 Juni 2024. Sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak menggunakan metode penarikan sampel sistematis berstrata di 38 provinsi di Indonesia.

Dengan metode ini, pada tingkat kepercayaan 95%, margin of error riset adalah sekitar 2,83% dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Survei ini sepenuhnya didanai oleh Kompas Daily (PT Kompas Media Nusantara).

Source link