Warga Desa Kemranggon Banjarnegara Merayakan Tahun Baru Islam dengan Tradisi Tukar Takir yang Unik

by -145 Views
Warga Desa Kemranggon Banjarnegara Merayakan Tahun Baru Islam dengan Tradisi Tukar Takir yang Unik
Berita
Tradisi Unik Sambut Tahun Baru Islam di Banjarnegara, Warga Desa Kemranggon Gelar Tukar Takir

Meriahkan tahun baru Islam, ratusan ibu-ibu di Desa Kemranggon, Banjarnegara, Jawa Tengah, mengikuti tradisi tukar takir di lapangan desa setempat, Minggu (7/7/2024). (Foto: Istimewa)

SUARA INDONESIA, BANJARNEGARA- Membangun kebersamaan dan menyambut tahun baru Islam, ratusan tiga dusun di Desa Kemranggon, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, menggelar tradisi unik yakni tukar takir, Minggu (7/7/2024).

Tukar takir atau saling tukar makanan ini masih dilestarikan oleh masyarakat Desa Kemranggon, karena untuk mempertahankan suasana kegotong-royongan dan kebersamaan dalam suasana bahagia menyambut tahun baru Islam.

Dengan membawa tenong yang terbuat dari anyaman bambu berisi takir atau pembungkus berbahan dari daun pisang berisi nasi lengkap dengan lauk pauknya.

Masyarakat yang didominasi oleh ibu-ibu datang dari tiga penjuru jalan memanggul tenong datang secara beriringan menuju taman Maerakaca atau lapangan desa untuk melakukan doa bersama dan saling tukar makanan.

Kepala Desa Kemranggon Andi Setiawan mengatakan, kegiatan tukar takir yang dilaksanakan di wilayahnya merupakan ungkapan rasa syukur terhadap yang Maha kuasa atas limpahan rezeki dan hasil panen yang berlimpah.

“Tradisi tukar takir ini menggambarkan jika warga Desa Kemranggon selalu guyub rukun dalam kegotongroyongan serta berharap di tahun berikutnya mendapat limpahan rezeki yang barokah,” katanya.

Dikatakan Andi Setiawan, Dalam menyambut tahun baru Islam, selain menggelar tradisi tukar takir juga dilangsungkan berbagai acara keagamaan dan pagelaran seni budaya yang terpusat di taman Maerakaca.

Pada malam tahun baru Islam pihaknya melaksanakan, pentas seni religi para santri dan santriwati, geni ikrar santri yang melibatkan TPQ se-Desa Kemranggon, serta berdoa bersama para tokoh agama “Kidung Sewu Geni”.

“Memeriahkan malam tahun baru Islam kami juga menggelar ikrar santri dengan menyalakan api unggun dan pentas seni para santri di Desa Kemranggon, ” katanya.

Yayo, salah satu warga mengaku senang bisa mengikuti mengikuti acara dalam memeriahkan tahun baru Islam di Desa Kemranggon.

“Mudah-mudahan tahun depan bisa dilaksanakan dengan lebih meriah untuk mendatangkan wisatawan datang di kampung wayang sebutan Desa Kemranggon,” katanya.(*)

ยป Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Iwan Setiawan
Editor : Mahrus Sholih