BPJS Ketenagakerjaan Gresik Memperhatikan Difabel dengan Sosialisasi Program IJC

by -105 Views
BPJS Ketenagakerjaan Gresik Memperhatikan Difabel dengan Sosialisasi Program IJC

Redaksi
19 Juli 2024 | 10:07 Dibaca 69 kali

Advertorial
Peduli Difabel, BPJS Ketenagakerjaan Gresik Sosialisasikan Program IJC

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Gresik Bunyamin saat membuka acara sosialisasi Program IJC, Kamis (18/7/2024). (Foto: BPJS Ketenagakerjaan untuk Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, GRESIK – BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Gresik bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Gresik mengadakan acara sosialisasi program Inclusive Job Center (IJC) di Hotel Horison Gresik, Kamis (18/7/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk menyadarkan perusahaan tentang pentingnya mempekerjakan karyawan difabel. Hal ini sesuai Undang-Undang No 8 tahun 2016 pasal 53 dan Peraturan Bupati Kabupaten Gresik No 53 tahun 2022 yang mewajibkan perusahaan mempekerjakan penyandang disabilitas sebanyak 1-2 persen dari total pekerja yang ada.

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Gresik Bunyamin Najmi ini dihadiri Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Gresik dan perusahaan-perusahaan binaan BPJS Ketenagakerjaan yang ingin mempekerjakan karyawan difabel.

Dalam sambutannya Bunyamin Najmi menekankan pentingnya inklusivitas di tempat kerja dan peran penting perusahaan dalam mempekerjakan karyawan difabel.

“Program IJC ini bertujuan untuk memfasilitasi dan mendukung perusahaan dalam mempekerjakan karyawan difabel, sehingga mereka dapat memberikan kontribusi maksimal di tempat kerja,” ujar Bunyamin.

Dalam kegiatan ini dijelaskan, bahwa Program IJC dirancang untuk memudahkan perusahaan dalam merekrut dan mempertahankan karyawan difabel. Program ini juga menyediakan pelatihan dan pendampingan bagi karyawan difabel untuk meningkatkan keterampilan mereka.

Dengan disosialisasikannya program ini BPJS Ketenagakerjaan Gresik berharap dapat terus mendorong lebih banyak perusahaan untuk memberikan kesempatan kerja yang adil dan setara bagi semua kalangan, termasuk para difabel.

Selain itu, dalam kegiatan tersebut disosialisasikan pula Manfaat Layanan Tambahan (MLT) dan penggunaan aplikasi JMO. Para peserta diberi penjelasan tentang berbagai manfaat tambahan yang bisa didapatkan melalui BPJS Ketenagakerjaan, serta bagaimana menggunakan aplikasi JMO untuk mempermudah akses terhadap layanan BPJS Ketenagakerjaan.

Acara ini diakhiri dengan sesi foto bersama dan networking, memberikan kesempatan bagi perusahaan-perusahaan yang hadir untuk saling berinteraksi dan membangun kerjasama di masa depan. (Adv)

ยป Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Redaksi
Editor : Satria Galih Saputra