“Dana Desa Cair Tapi Ongkos Tukang Belum Dibayar, Solusi Polisikan?”

by -15 Views
“Dana Desa Cair Tapi Ongkos Tukang Belum Dibayar, Solusi Polisikan?”

Realisasi Dana Desa (DD) Kepulauan Marparan, Kecamatan Sreseh, Kabupaten Sampang, masih menghadapi kendala pembayaran upah pekerja dan pembelian material yang belum lunas oleh mantan Kepala Desa Marparan, Romli, dan Mantan Penjabat (Pj) Kades Gafur. Masalah ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi banyak pihak, termasuk pekerja dan pemasok material, meskipun dana pembangunan dari DD sudah dicairkan. Pemilik toko bahan bangunan, Najib, menyatakan bahwa mantan Kepala Desa Romli masih berutang sebesar Rp 9.500.000 dari total utang sebelumnya Rp 20 juta. Pendamping Desa Marparan, Wasis, dan Bendahara Desa, Bedri, telah mengkonfirmasi bahwa Dana Desa Marparan tahun 2024 telah cair sepenuhnya untuk upah dan pembangunan. Bhabinkamtibmas Polsek Sreseh Desa Marparan, Tondo, juga mengimbau pihak yang merasa dirugikan untuk melaporkan kejadian tersebut dengan bukti yang jelas. Meskipun demikian, belum ada kejelasan apakah tindakan ini termasuk dalam korupsi, penggelapan, atau perdata.