Profil Aries Sandi: Kandidat Diskualifikasi MK Pilkada 2024

by -19 Views

Mahkamah Konstitusi (MK) baru saja mengeluarkan keputusan terkait diskualifikasi Calon Bupati Pesawaran nomor urut 1, Aries Sandi Darma Putra. MK menyatakan bahwa Aries tidak memenuhi syarat terkait ijazah SLTA dalam pencalonannya pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran 2024. Berdasarkan putusan MK, Aries diyakini tidak pernah menyelesaikan kelas 3 SMA di mana pun. Oleh karena itu, MK memerintahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesawaran untuk menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) tanpa keikutsertaan Aries.

Putusan ini tertuang dalam Putusan Nomor 20/PHPU.BUP-XXIII/2025 yang dibacakan oleh Ketua MK, Suhartoyo, dalam sidang pleno di Gedung 1 MK pada Senin, 24 Februari 2025. Aries Sandi Darma Putra, lahir di Bandar Lampung pada 7 April 1976, merupakan putra dari Abdurachman Sarbini, atau dikenal sebagai Mance, mantan Bupati Tulang Bawang selama dua periode. Mengikuti ayahnya di dunia politik, Aries pernah menjabat sebagai Bupati Pesawaran pada periode 2010–2015 dan mencalonkan diri kembali dalam Pilkada 2024 dengan dukungan beberapa partai besar.

Aries memiliki riwayat pendidikan yang baik dengan menyelesaikan pendidikan dasar hingga perguruan tinggi. Setelah menyelesaikan pendidikan menengah, Aries melanjutkan ke Fakultas Hukum Universitas Saburai dan meraih gelar sarjana pada tahun 2002. Pada Pilkada 2024, Aries unggul dalam perolehan suara melawan Nanda Indira namun karena tidak memenuhi syarat ijazah SLTA, hasil pemilihan dibatalkan oleh MK.

Dengan keputusan tersebut, KPU Pesawaran diperintahkan untuk mengadakan PSU dengan menggunakan Daftar Pemilih Tetap (DPT), Daftar Pemilih Pindahan, dan Daftar Pemilih Tambahan. Keputusan ini menandai babak baru dalam proses Pilkada Pesawaran 2024 dan berpotensi mengubah dinamika politik di daerah tersebut. Tanggapan terhadap putusan MK bermunculan dari berbagai pihak, termasuk tim sukses Aries dan pesaing politiknya. Situasi politik di Pesawaran pasca keputusan MK menjadi menarik untuk diikuti.

Source link