Jakarta, 5 Mei 2025 – SOSMedevac.com – Dalam situasi darurat, waktu sangat berharga. Oleh karena itu, layanan air ambulance merupakan solusi terbaik untuk evakuasi medis yang cepat, baik dalam maupun luar negeri. Layanan ini menggabungkan kecepatan transportasi udara dengan perawatan medis intensif di dalam pesawat.
Estimasi Biaya Air Ambulance menurut SOS Medevac bergantung pada berbagai faktor, seperti kondisi pasien, lokasi pesawat saat permintaan medevac, jarak rumah sakit ke bandara, dan peralatan medis yang diperlukan.
Mengapa Penggunaan Air Ambulance Diperlukan dengan Segera?
Menurut para ahli medis darurat, akses cepat ke fasilitas medis yang memadai sangat berpengaruh terhadap keselamatan pasien. Dalam kasus stroke, trauma berat, gangguan pernapasan akut, dan kondisi neonatal, setiap detik sangatlah berharga.
Estimasi Harga Air Ambulance memungkinkan pasien untuk menerima perawatan lanjutan dalam waktu yang singkat, dibandingkan dengan transportasi darat atau laut yang membutuhkan waktu yang lebih lama. Penerbangan reguler tidak selalu bisa dilakukan karena keterbatasan dalam penanganan pasien atau risiko tertentu.
Berikut adalah lima kasus evakuasi medis menggunakan layanan air ambulance beserta estimasi biayanya:
1. Evakuasi Stroke Berat dari Denpasar ke Singapura,
Estimasi Harga Air Ambulance: USD 30,000
2. Evakuasi Cedera Kepala dari Surabaya ke Jakarta,
Estimasi Biaya Air Ambulance: USD 23,500
3. Evakuasi Bayi Prematur dari Kuala Lumpur ke Surabaya,
Estimasi Harga Air Ambulance: USD 35,000
4. Evakuasi Pasien Kanker Stadium Lanjut dari Tokyo ke Jakarta,
Estimasi Biaya Air Ambulance: USD 125,000
5. Evakuasi COVID-19 Berat dari Singapura ke Surabaya,
Estimasi Harga Air Ambulance: USD 30,000
Pihak Terkait memberikan tanggapan dan komentar terkait penggunaan layanan air ambulance:
1. Pihak Rumah Sakit
Dr. Hendra Gunawan, Direktur Medik RS Siloam Jakarta, menyatakan pentingnya stabilisasi pasien sebelum menggunakan layanan air ambulance untuk evakuasi.
2. Perusahaan Asuransi
Perwakilan dari PT Asuransi Sehat Sentosa, Budi Prasetyo, menekankan perlunya persetujuan sebelum penggunaan layanan air ambulance untuk klaim asuransi.
3. Kementerian Kesehatan
Seorang pejabat anonim dari Kemenkes menyoroti keterbatasan akses dan harga mahal layanan air ambulance di Indonesia.
4. Keluarga Pasien
Nurul Aisyah, keluarga pasien stroke dari Bali yang dievakuasi ke Singapura, menyebutkan pentingnya waktu dalam menyelamatkan nyawa.
Air Ambulance direkomendasikan jika pasien tidak stabil untuk naik pesawat biasa, membutuhkan pemantauan ketat, jauh dari rumah sakit rujukan, atau membutuhkan evakuasi cepat lintas wilayah
Layanan Air Ambulance umumnya meliputi transportasi udara dengan pesawat ICU, dokter dan tenaga medis terlatih, serta peralatan medis lengkap seperti ventilator dan defibrillator.
Sumber: Estimasi Biaya Air Ambulance Terbaru Berdasarkan 5 Kasus Nyata Evakuasi Medis Internasional
Sumber: Estimasi Biaya Layanan Air Ambulance Berdasarkan 5 Kasus Nyata Yang Telah Ditangani