Direktur RSD Balung, dr. Nurullah Hidajahningtyas, bersama jajaran manajemen dan PPPK, menggelar pelatihan Massive Open Online Course (MOOC) Kurikulum I Tahun 2025 di Ruang Azalea, RSD Balung, Jember. Dalam acara yang dihadiri oleh 44 PPPK, termasuk tenaga kesehatan dan tenaga teknis, Direktur RSD Balung menjelaskan bahwa sebagian besar PPPK yang baru diangkat sebenarnya telah mengabdi di rumah sakit sebelumnya. Kesejahteraan mereka meningkat dengan status baru sebagai PPPK, dan diharapkan semangat pelayanan mereka juga meningkat.
Program MOOC ini dirancang untuk menyamakan persepsi dan kompetensi PPPK di seluruh Indonesia, dengan memberikan materi mengenai nilai ASN, etika pelayanan publik, dan keterampilan teknis sesuai bidang masing-masing. Meskipun dilaksanakan secara daring, peserta diwajibkan hadir tepat waktu dan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Dengan pola pelatihan daring, PPPK dapat belajar tanpa meninggalkan tempat tugas mereka, sehingga standar kompetensi yang sama dapat diaplikasikan di mana pun mereka bekerja.
Dokter Nurul menyatakan bahwa kehadiran PPPK dengan status baru diharapkan dapat memperkuat kualitas layanan rumah sakit. Selain tenaga medis yang kompeten, masyarakat juga membutuhkan pelayanan yang tulus dan profesional. Dengan demikian, pelatihan MOOC ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat layanan publik di sektor kesehatan.