Wisata kuliner di Banyuwangi selalu menarik minat para wisatawan mancanegara, terutama saat digelar Festival Sego Lemeng dan Kopi Uthek di Desa Banjar. Kabupaten Banyuwangi memang dikenal dengan beragam khazanah kulinernya, salah satunya adalah Sego Lemeng dan Kopi Uthek yang khas dari Desa Banjar. Masyarakat suku Osing Desa Banjar menggelar festival ini untuk memperkenalkan kuliner tradisional mereka.
Sego lemeng adalah nasi gulung dengan daun pisang yang diisi dengan cacahan daging ayam dan ikan laut atau ikan asin. Proses pembakaran nasi gulung dalam bilah bambu menjadikan cita rasanya khas dan gurih. Sementara itu, Kopi Uthek disajikan dengan gula aren yang unik, dikonsumsi dengan cara menggigit patahan-patahan gula aren sambil menyeruput kopi.
Festival Sego Lemeng dan Kopi Uthek di Desa Banjar tidak hanya menawarkan santapan lezat, tetapi juga menghadirkan beragam kesenian tradisional, mulai dari tarian, musik gamelan, hingga hadrah. Ribuan pengunjung dari dalam dan luar Banyuwangi turut serta menikmati festival tersebut. Festival ini juga dimaksudkan untuk mempromosikan potensi pariwisata Desa Banjar yang kaya akan keindahan alam serta sejarah lokal yang menarik, termasuk kisah nasi lemang sebagai makanan gerilyawan saat perjuangan melawan penjajah Kolonial Belanda.
