Membangun Fondasi #1: Ekonomi yang Menguntungkan Rakyat Indonesia (Mencegah Kekayaan Negara Keluar Negeri)

by -498 Views

Penyakit yang paling mendesak bagi ekonomi Indonesia saat ini adalah aliran keluar kekayaan nasional dari wilayah Indonesia. Hasil ekonomi Indonesia yang besar disimpan dan dimanfaatkan di luar negeri. Uang bagi suatu negara, kekayaan bagi suatu bangsa, adalah sama dengan darah. Saat ini tubuh bangsa Indonesia berdarah, dan ternyata berdarahnya sudah puluhan tahun. Sejak zaman penjajahan, kekayaan Indonesia tiap tahun mengalir ke luar Indonesia. Kekayaan itu tidak tinggal di Indonesia, artinya, seluruh bangsa Indonesia, sedang bekerja keras untuk memperkaya bangsa lain. Kondisi saat ini mungkin tidak terlalu terlihat sulit, tetapi hampir sama dengan masa lalu. Banyak orang tidak menyadari hal ini atau memilih untuk diam atau menyerah pada keadaan. Ada beberapa indikator ekonomi yang memperlihatkan aliran kekayaan Indonesia ke luar negeri, seperti neraca perdagangan negara, data simpanan di bank luar negeri yang dimiliki oleh pengusaha dan perusahaan Indonesia, dan perusahaan asing yang mendapatkan untung di Indonesia dan menempatkan keuntungannya di luar negeri.

Contoh yang dapat dilihat adalah neraca ekspor-impor Indonesia dari tahun 1997 hingga 2014. Selama 17 tahun, total nilai ekspor mencapai angka USD 1,9 triliun dengan mengalami surplus perdagangan. Namun, angka ini sangat mungkin keliru dan tidak mencerminkan nilai ekspor yang sebenarnya. Kebocoran ekspor akibat “kesalahan” dalam pembukuan nilai dan volume ekspor mencapai USD 38,5 miliar di tahun 2016, sama dengan Rp. 540 triliun atau 13,7% dari total perdagangan. Ada juga data bahwa ada Rp. 11.400 triliun uang milik pengusaha dan perusahaan Indonesia yang disimpan di luar negeri. Selain itu, keuntungan ekspor Indonesia juga seringkali dimiliki oleh perusahaan asing dan diinvestasikan di luar negeri. Hal ini merupakan masalah besar bagi bangsa Indonesia, karena uang tersebut tidak digunakan untuk membangun ekonomi Indonesia.

Indikator lain yang menunjukkan aliran kekayaan ke luar negeri adalah jumlah simpanan di bank luar negeri yang milik orang Indonesia. Menurut Kementerian Keuangan, pada akhir 2016 ada Rp. 11.000 triliun kekayaan orang Indonesia yang disimpan di bank luar negeri, lebih dari 5 kali lipat APBN Indonesia. Perbandingan aset bank-bank di Singapura dengan bank-bank terbesar Indonesia juga menunjukkan bahwa jumlah orang Indonesia yang memiliki uang di bank luar negeri sangat besar.

Kekayaan Indonesia yang mengalir ke luar negeri merupakan masalah sistemik yang sudah terjadi selama ratusan tahun. Hal ini perlu dihadapi dan solusi yang tepat untuk mengatasi masalah ini.

Source link