Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Banyuwangi akan memberikan pendampingan hukum dan psikologis kepada korban kasus pemerkosaan di salah satu pantai di Banyuwangi.
Ipuk menegaskan bahwa Pemkab Banyuwangi berada di pihak korban dan akan melakukan segala langkah yang diperlukan untuk membantu korban. Dia juga telah menghubungi dinas hingga kecamatan terkait untuk memberikan pendampingan hukum dan psikologis kepada korban.
Dua pria sebagai pelaku sudah ditangkap dan ditahan di Polsek Pesanggaran serta dijerat dengan Undang-Undang Perlindungan Anak. Ipuk menyayangkan kejadian tersebut dan akan memberikan pendampingan secara hukum maupun psikologis kepada korban untuk membantu mereka pulih dari trauma.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Muhammad Yanuarto Bramuda, juga menjelaskan bahwa Pemkab telah berkoordinasi dengan pihak Polsek Pesanggaran terkait kasus tersebut. Meskipun kejadian tidak terjadi di area wisata, Pemkab tetap berkoordinasi dengan pihak terkait untuk meningkatkan pengawasan terutama pada malam hari.
Bramuda menekankan perlunya peningkatan pengawasan terutama pada malam hari di daerah tersebut. Semua pihak diminta untuk meningkatkan pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang.
Pemkab Banyuwangi Siap Memberikan Pendampingan Hukum dan Psikologis bagi Korban Pemerkosaan Wisatawan
