Calon pendaftar PTPS Pilkada 2024 saat diwawancarai Panwaslu Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (19/10/2024). (Foto: Gono Dwi Santoso/Suara Indonesia)
SUARA INDONESIA, JOMBANG – Ribuan pendaftar Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di 21 kecamatan di Kabupaten Jombang, memasuki tahapan wawancara yang dilakukan oleh masing-masing panwaslu kecamatan.
Salah satunya yang menggelar tes wawancara yakni Panwaslu Kecamatan Ploso yang berlangsung di pendopo kecamatan setempat, Sabtu (19/10/2024). Seleksi diikuti oleh 122 peserta.
Komisioner Bawaslu Jombang Divisi Sumber Daya Manusia Organisasi dan Diklat, Mohammad Fatoni mengatakan, sebanyak 21 kecamatan sudah melakukan kegiatan tes wawancara.
“Tes wawancara sudah dilakukan oleh panwaslu kecamatan sejak 12 Oktober-22 Oktober, selama 10 hari,” terangnya.
Fatoni menambahkan, Bawaslu Jombang untuk petugas PTPS membutuhkan sebanyak 1.942 orang yang akan bertugas di masing-masing TPS.
“Mereka ini akan bertugas membantu panwaslu tingkat kelurahan dan desa, berjumlah satu orang setiap TPS untuk mengawasi semua tahapan pelaksanaan di TPS,” jelasnya.
Menurutnya, untuk tugas dan kewajiban PTPS meliputi melakukan pengawasan persiapan pemungutan suara, pelaksanaan pemungutan suara, persiapan penghitungan suara, pelaksanaan penghitungan suara, hingga pengawasan pergerakan hasil penghitungan suara dari TPS ke Panitia Pemungutan Suara (PPS).
“Prinsipnya tugas PTPS adalah memastikan warga negara Indonesia yang berdomisili di desa setempat mempunyai hak pilih pada saat pilkada dan memastikan semua prosedur, serta semua proses harus dilakukan sesuai dengan aturan. Tidak boleh lebih dan tidak boleh kurang,” pungkasnya.
Sementara ditemui sebelum wawancara, pendaftar PTPS dari Desa Tanggungtamat Kecamatan Ploso, Shela Rahmawati (23) mengaku baru kali ini mendaftar sebagai PTPS dan sudah mempersiapkan untuk tes wawancara.
“Persiapan belajar materi seputar tugas PTPS di pilkada. Semoga wawancara lancar dan motivasi mendaftar ingin berpartisipasi dalam pelaksanaan pilkada serentak 2024,” pungkasnya.(*)
