Zannuba Ariffah Chafsoh atau Mbak Yenny Wahid bertemu dengan KH Salwa Arifin, mantan Bupati Bondowoso, di ruang tamu (Foto: Humas / Berikade Gus Dur)
SUARA INDONESIA, BONDOWOSO- Zannuba Ariffah Chafsoh alias Mbak Yenny Wahid melakukan silaturahmi dengan KH Salwa Arifin, mantan Bupati Bondowoso, Jawa Timur.
Kedatangan Mbak Yenny Wahid ke Pondok Pesantren Manbaul Ulum, Desa Tangsil Wetan, Kecamatan Wonosari bertujuan untuk mempererat kembali hubungan silaturahmi yang sempat terhalang oleh Pandemi Covid-19.
Pada kesempatan itu, Mbak Yenny Wahid ngobrol santai dan berbicara pemenangan Calon Presiden dan Wakil Presiden pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di ruang tamu Kiai Salwa bersama putri kedua Kiai Abdurrahman Wahid.
Bak Yenny menyatakan bahwa dirinya dengan KH Salwa Arifin memiliki pandangan politik yang sama soal pilihan Capres dan Cawapres.
“Kita memiliki pilihan politik yang sama, tentunya kita membicarakan tentang strategi pemenangan ke depan,” katanya pada suaraindonesia.co.id, Kamis (23/11/2023).
Menurut Ketua Barisan Kader (Barikade) Gus Dur ini, sosok presiden yang diharapkan adalah sosok pemimpin yang bisa bekerja cepat dalam menyelesaikan masalah di Indonesia, mau mendengarkan hati rakyat, dan wakil presiden yang punya komitmen penegakan hukum.
“Ide yang diusung oleh dua orang itu yakni sama-sama memiliki perhatian besar terhadap pondok pesantren,” ucapnya.
Aktivis Nahdlatul Ulama ini berencana untuk mengadakan kongres Mahfud sedunia dan mengundang semua orang yang namanya mahfud dalam kongres tersebut.
“Kalau yang dekat-dekat bisa hadir langsung, kalah yang jauh bisa kita fasilitasi melalui online. Insya Allah akan kita laksanakan dalam waktu dekat, kemungkinan di Surabaya,” ujarnya.
Di lain pihak, ketua Gerbong Ganjar mahfud tapal kuda (Gegama) Bondowoso, Fauzi Cahyo Purnomo mengungkapkan bahwa kedatangan Ibu Yenny Wahid dalam rangka safari kunjungan ke tapal kuda salah Satunya ke dua pondok pesantren di Bondowoso, yakni Al Furqon Desa Pajagan dan Mambaul Ulum Desa Tangsil Wetan.
“Kedatangan beliau salah satunya memberikan edukasi terkait masalah pemilu yang mana beliau menyampaikan bahwa pemilihan Pemilu itu ada tiga dimana calon-calon yang ketiga itu adalah calon terbaik dan kader-kader terbaik bangsa,” ungkapnya.
Namun di tiga nama calon presiden tersebut, afiliasi beliau adalah seorang pemimpin atau calon presiden yang memberikan jaminan kepastian hukum yang tidak tumpul ke atas dan tajam ke bawah.
” Salah satunya adalah beliau afiliasinya ke Ganjar dan Mahfud MD,” ujarnya.
Selain silaturahmi, beliau berkunjung ke pondok pesantren di wilayah tapal kuda, berkeinginan menjalin keterkaitan antara pemerintah dan pondok pesantren khususnya para santri.
“Mbak Yenny ini lebih mengedepankan kesatriannya untuk mendapatkan dukungan karena beliau berada di kubu Ganjar dan Mahfud MD,” pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta: Muhammad Nurul Yaqin
Editor: Mahrus Sholih