Aktivis Pendidikan Mengapresiasi Keberanian Komite, Menyelidiki Dugaan Penyelewengan Dana BOS

by -811 Views

Aktivis Pendidikan Ilham Wahyudi Apresiasi Keberanian Komite, Bongkar Dugaan Penyelewengan Dana BOS

SUARA INDONESIA, JEMBER – Aktivis pendidikan Ilham Wahyudi memberikan apresiasi kepada komite yang melaporkan oknum kepala sekolah ke pihak kepolisian. Pelaporan tersebut diduga terkait penyelewengan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) oleh oknum kepala sekolah SDN Tempurejo 8, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Ilham mengamati bahwa saat ini banyak oknum kepala sekolah yang mendominasi pengelolaan dana BOS. Menurutnya, komite hanya diminta untuk menandatangani dokumen. Temuan lainnya dari hasil pengaduan, banyak bendahara hanya dijadikan formalitas tetapi tidak memiliki kepegawaian. Pengelolaan keuangan sepenuhnya dipegang oleh kepala sekolah,” ungkap Ilham pada Minggu (24/12/2023).

Sebagai seorang aktivis, Ilham mendorong masyarakat untuk ikut serta dalam mengawasi pengelolaan dana BOS yang bersumber dari anggaran pemerintah. Ia mengungkapkan bahwa masyarakat berhak untuk mengawasi pengelolaan dana tersebut berdasarkan Undang-Undang No. 14 tahun 2008, tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).

Ilham juga meminta masyarakat untuk berani bertanya jika ada kecurigaan terkait pengelolaan dana tersebut. Menurutnya, jika ada oknum kepala sekolah yang menolak, maka itu sudah melanggar undang-undang.

Selain itu, Ilham juga mengingatkan kepala sekolah di Kabupaten Jember untuk berhati-hati dalam mengelola dana BOS dan mengutamakan asas transparansi. Ia menekankan bahwa tidak boleh ada mark up pembelian atau dugaan manipulasi pembelanjaan. Bendahara dan komite juga diingatkan untuk tidak hanya menjadi formalitas, karena hal tersebut sangat berbahaya.

Artikel Asli Terbit di Suara Indonesia.

Pewarta: Magang
Editor: Imam Hairon